Join The Community

Premium WordPress Themes

Tuesday 14 December 2010

TABIR

  •        "Penabiran" atau pemutusan dari penggunaan spirit manusia (esensi) yang tepat disebabkan oleh kematangan tidak imbang dalam sentimen tertentu sehingga menciptakan suatu bentuk pemenjaraan (pengondisian) karakteristik dari hampir semua orang. "Tabir-tabir" atau "sifat-sifat" yang tidak terpuji" ini ada sepuluh : 
  • 1. Keinginan. Keinginan-keinginan yang didasari kebodohan terhadap apa yang seharusnya, dan didasarkan pada asumsi-asumsi tentang apa yang baik bagi seseorang.Kecermatan,jika digunakan dengan benar, merupakan penangkal bagi keinginan yang tidak wajar.Ini merupakan tahapan dari "Aku ingin gula-gula".
  • 2.Pemisahan. Ini merupakan suatu bentuk kemunafikan,ketika seseorang menggunakan rasionalisasi untuk membenarkan pemikiran dan tindakan yang terpusat kepada dirinya sendiri, dan bukan pada realitas terakhir.Penangkalnya adalah ketulusan.
  • 3. Kemunafikan. Dengan cirinya merasa bangga terhadap dirisendiri, mengagungkan harta benda,kebebasan semu dan kekerasan.Hal ini hanya bisa diatasi dengan sifat-sifat tercela dimata masyarakat, tetapi terpuji dalam pandangan Tuhan.Sifat-sifat tersabut meliputi pengabdian secara benar,kerendahan hati dan kefakiran.Sifat-sifat ini hanya dikenali melaluli penilaian tepat terhadap nilai sesungguhnya dari lawan-lawnnya.
  • 4.Keinginan untuk dipuji dan dicintai. Narcissisme (kecintaan terhadap diri sendiri secara berlebihan), yang bisa menghalangi penilaian obyektif terhadap diri sendiri ; mengurangi faktor penyeimbangan yang bisa berakhir pada kehinaan diri.
  • 5. Ilusi-ilusi tentang arti penting sifat-sifat keTuhanan.Hal ini hanya bisa diimbangi dengan keagungan sifat-sifat Allah. .
  • 6. Ketamakan dan kekikiran (bakhil). Sifat ini bisa menimbulkan kedengkiann, yang terburuk dari semua sifat yang ada.Sifat ini hanya bisa dihilangkan jika kekuatan yang pasti (yakin) telah hadir. 
  • 7. Loba dan keinginan untuk mendapatkan sesuatu lebih banyak.Sifat ini berbahaya, sebab ia menjadikan seseorang seperti rama-rama, yang secara nekat membentur-benturkan dirinya sendiri, pada nyala lilin.Sifat ini hanya bisa dilawan dengan kecerdasan dan kesalehan.
  • 8. Tidak bertanggung jawab. Sifat ini diakibatkan oleh keinginan untuk meraih sesuatu yang telah direncanakan pikiran. Ia selalu bergerak, seperti bola dunia yang berputar secara terus-menerus. Ia hanya bisa dihilangkan dengan kesabaran.
  • 9. Cepat lelah . Ini disebabkan kurangnya kemantapan tujuan dengan manifestasinya yang wajar. Sifat ini menghalangi manusia untuk menyadari bahwa ada suatu rangkaian tujuan yang akan menggantikan tujuan-tujuan sesaat dan wantah. "Sifat yang membinasakan ini tidak mungkin dihindari, kecuali dengan kemantapan rasa syukur yang teratur'. Latihan-latihan (spiritual) dipergunakan untuk menanggulangi kecenderungan ini.
  • 10. Kelalaian . Kemalasan parah disebabkan oleh kurangnya kesadaran terhadap tuntutan-tuntutan situasi atau pribadi.Kesigapan dipertajam melalui obat-obat yang diterapkan oleh "Para Dokter Esensi"---yakni para darwis.      (Sumber ; Mahkota sufi oleh Idris Shah )
  •                                                                                                             

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih atas kritik dan masukan dari teman-teman.